Rakyatmerdeka. co – Beberapa orang yang menginginkan memiliki tubuh tinggi, walaupun sebenarnya menjadi orang yang tinggi tak sekeren itu. Beragam hal dari mulai tanggung jawab untuk memanjat bila bola lampu ada yang putus, dan kesusahan bila buang air kecil di urinoir mall, jadi hal yang bikin orang tinggi juga sesungguhnya tidak terasa dianya keren.
Tetapi nyatanya menurut aspek kesehatan yang menjadi resiko untuk orang yang bertubuh jangkung, ternyata juga memiliki keunggulan yang banyak juga. Hal seperti ini dari mulai kecerdasan, sampai kesempatan berhasil di hari esok.
Berikut ini adalah manfaat kesehatan yang bakal didapat dari orang yang memiliki tinggi sebagian centimeter diatas rata-rata.
1. Orang tinggi = cerdas
Dalam sebuah riset yang diselenggarakan oleh University of Edinburgh tahun 2014 silam, individu yang lebih tinggi ternyata lebih cerdas. Peneliti mempelajari lebih dari 6000 partisipan serta menemukan jika ada sedikit korelasi pada tinggi tubuh serta IQ yang lebih tinggi.
2. Untuk wanita, Anda mempunyai Resiko diabetes lebih rendah
Sebuah analisa kolektif dari beragam riset yang dipublikasikan di jurnal ‘Obesity Reviews, ‘ menunjukkan jika wanita dengan tinggi diatas rata-rata, semakin lebih ‘kebal’ dari penyakit diabetes type 2. Resiko ini takkan berpengaruh serta memiliki kesempatan sama untuk pria, baik mereka tinggi maupun pendek.
3. Anda akan lebih sukses
Ditulis dari Wall Street Journal, sebuah riset yang dipublikasikan di Social Science research Network menyebutkan kalau beberapa CEO berhasil didunia memiliki tinggi diatas rata-rata. Bahkan juga, Bloomberg juga melaporkan kalau 500 CEO yang masuk dalam daftar majalah fortune, miliki beda tinggi kian lebih 7 cm. daripada bawahannya.
4. Lebih ‘kebal’ pada demensia
Studi lain dari University of Edinburgh menemukan bahwa beberapa orang dengan tubuh lebih pendek mempunyai kemungkinan semakin besar untuk diserang demensia, daripada mereka yang bertubuh tinggi. Hubungan pada demensia serta tinggi tubuh ini hampir sama di setiap gender, baik pria atau wanita.
Tetapi pasti tanda demensia bukanlah pada tubuh yang pendek. Hal semacam ini merupakan riset yang menggeneralisasikan beragam aspek misalnya kurangnya gizi semasa kecil atau dampak genetis.
5. Anda memiliki kesempatan yang rendah untuk terserang serangan jantung
Dari dua jurnal yang dipublikasikan di US National Library of Medicine National Institutes of Health, memiliki tubuh tinggi memanglah membuat Anda rawan diserang ‘atrial fibrillation’ atau detak jantung tidak teratur. Tetapi demikian sebaliknya, orang tinggi lebih rendah dalam kemungkinan serangan jantung dan penyakit arteri koroner.
6. Orang tinggi lebih produktif serta percaya diri
Sebuah riset tujuh tahun yang dihelat National Bureau of Economic Research Amerika Serikat, menemukan hal yang mengagetkan. Yaitu beberapa orang yang berpostur lebih tinggi ternyata lebih produktif dalam soal pekerjaan. Hal semacam ini dapat dibuktikan dari pemasukan per jam dari beberapa yang memiliki postur tubuh lebih tinggi, ternyata lebih tinggi daripada mereka yang berpostur pendek.
Disamping itu, selalu terlihat mencolok diantara orang lain nyatanya tidak membuat orang jangkung jadi kikuk. Menurut riset yang dihelat oleh mahasiswa dari University of Pennsylvania serta University of Michigan, orang berpostur tinggi lebih percaya diri serta memiliki kekuatan bersosialisasi lebih tinggi.
7. Orang berpostur tinggi lebih bahagia
Menurut data riset dari Gallup-Healthways Well-Being Index tahun 2008, orang tinggi memiliki emosi yang lebih positif daripada orang bertubuh pendek. Orang tinggi juga lebih sedikit merasakan kemarahan serta rasa sedih. Kabar baiknya lagi, kebahagiaan merupakan sesuatu hal yang menular. Sehingga bila Anda orang tinggi yang bahagia, Anda juga merupakan seseorang penyebar kebahagiaan.
